Bor Lubang Lalu Palu di Cetakan Sekrup
Langkah pertama dari cara pasang CCTV sendiri yaitu dengan melakukan pengeboran pada lubang ditempat yang sudah tepat lalu palu di cetakan sekrupnya dengan cara kendurkan tiga sekrup yang berada di dasar kamera CCTV. Bagian kubah penutup bisa diputar ke kanan ataupun kiri.
Penting!!! Tempatkan DVR dengan Aman
Salah satu komponen terpenting yaitu DVR. Di mana DVR inilah yang mengolah semua data rekaman sehingga bisa disimpan ke harddisk dan ditampilkan ke monitor. Maka supaya aman dari orang-orang yang berniat jahat, DVR ini harus ditempatkan ditempat yang aman dan hanya bisa diakses oleh orang-orang yang memang punya kepentingan saja.
Perhatikan Jenis CCTV dan Fitur-fiturnya
Pastikan juga sebelum memasang CCTV Anda sudah memahami jenis-jenis CCTV sesuai fungsi dan apa saja fitur yang di dapatkannya. Fitur-fitur tersebut harus disesuaikan dengan keinginan atau kebutuhan Anda. Misalnya jika Anda ingin bisa memantau CCTV dari luar kota melalui smartphone Anda maka gunakan CCTV IP Camera yang memang dilengkapi dengan fitur tersebut.
Hubungkan Output Video dan Kabel Power dengan Benar
Selanjutnya hubungkan kabel output video dan juga power listrik kamera sesuai koneksi yang ada agar listrik bisa tersalurkan.
Hubungkan Kabel ke DVR (Digital Video Recorder)
Kemudian sambungkan juga kabel-kabel pada input video ke perangkat DVR (Digital Video Recorder). Pastikan kabel terkunci dengan baik agar nanti kamera dan DVR bisa terhubung.
Terakhir Anda bisa langsung menghubungkan kabel adaptor CCTV ke stop kontak.
Simpulan Pemasangan CCTV Indoor/Outdoor di Rumah dan Perlindungan Ekstra
Memasang sistem pengawasan kamera CCTV bisa menjadi pengalaman yang menyenangkan dan mudah. Ingatlah selalu bahwa ada banyak CCTV rumah yang bagus dan harga terjangkau di toko online, seperti Tokopedia, Shopee, Bukalapak, BliBli, dan Lazada.
Mulailah pemasangan dengan cara yang sederhana dengan memilih yang dirancang untuk pengguna do it youself atau DIY. Baca ulasan sistem keamanan rumah untuk referensi Anda. Bisa juga dengan melihat video di YouTube atau sumber-sumber lainnya.
Reolink PoE dan kamera WiFi 2,4/5 GHz proses pemasangannya bisa dilakukan sendiri, sehingga Anda tidak perlu memanggil teknisi untuk melakukan pemasangan.
Bagi Anda yang ingin memberikan proteksi lebih untuk properti milik Anda, bisa mengecek, membandingkan, dan membeli produk asuransi properti terbaik di CekPremi dengan berbagai premi dan manfaat yang menarik.
Dapatkan juga literasi dan tips menarik seputar keuangan, investasi, dan gaya hidup di Blog CekPremi, ya!
Langkah 5: Mengatur Kamera CCTV yang Sudah Terpasang
Mengatur kamera CCTV adalah prosedur terakhir dalam proses instalasi. CCTV sekarang ini dapat diakses dan ditampilkan pada gawai, komputer, dan tablet.
Beberapa produsen kamera CCTV rumah menawarkan aplikasi atau perangkat lunak untuk mengakses kamera CCTV di mana pun Anda berada.
Siapkan fitur pengawasan ini di aplikasi, termasuk tampilan langsung (real time), deteksi gerakan, perekaman video, perbesar/perkecil, dan lainnya yang sesuai dengan kebutuhan Anda.
Untuk Reolink PoE dan sistem pengawasan nirkabel lainnya, Anda harus mengatur sensitivitas deteksi gerakan dan zona pendeteksi gerakan tertentu untuk mendapatkan peringatan akurat pada aplikasi ReoLink-nya.
Email biasanya akan dikirimkan kepada Anda apabila pembobolan atau sesuatu yang tidak terduga terjadi.
Satu hal terakhir, pemasangan CCTV rumah Anda selesai, disarankan untuk memeriksa kembali tampilan setiap kamera. Periksa apakah kamera sedang bergerak atau sedang merekam. Juga, periksa seberapa jauh kamera dapat mencakup area rumah Anda.
Ketahui dengan Tepat Jenis CCTV Rumah yang Akan Anda Pasang
Proses pemasangan CCTV bervariasi karena harus disesuaikan dengan jenis kamera pengawas itu sendiri.
Terdapat dua jenis CCTV yakni yang berkabel dan nirkabel. Lantas mana yang harus Anda pilih?
Ini semua tergantung pada kebutuhan keamanan rumah Anda. Sebagai saran, sebaiknya beli kamera CCTV yang nirkabel dengan koneksi WiFi dan bertenaga batera untuk fleksibilitas dan pemasangan yang lebih mudah. Untuk spesifikasinya gunakan kamera PoE IP berkabel untuk sinyal jaringan yang lebih stabil.
Kamera keamanan yang ditenagai baterai pun memudahkan Anda karena tidak akan ada kabel dan pengeboran yang berantakan, terutama saat memasang kamera CCTV di luar pintu atau jendela rumah.
Anda dapat dengan bebas meletakkan CCTV di mana saja, di dalam dan di luar ruangan, di rak, meja, atau dipasang di dinding tanpa kabel.
Langkah 4: Hubungkan CCTV dan Nyalakan
Setelah proses pengkabelan, langkah selanjutnya adalah menghubungkan sistem CCTV rumah Anda, dan periksa apakah berhasil mendapatkan catu daya.
Jangan lupa bahwa perekam tampilan dan monitor memerlukan catu daya yang baik. Anda juga dapat membuat soket khusus atau menghubungkannya ke sumber daya yang sama dengan kamera.
Selain itu, Anda juga harus membuat sebuah rencana cadangan apabila terjadi pemadaman listrik secara tiba-tiba atau hal ini juga dapat terjadi ketika penyusup mencoba memutus catu daya di rumah Anda.
Pastikan juga sistem keamanan rumah terhubung dengan genset. Dengan cara ini, CCTV dapat bekerja secara konsisten dalam kondisi ketika listrik mati.
Cara Pasang CCTV Sendiri dengan Mudah dan Benar
Langsung saja mari kita bahas step by step bagaimana memasang CCTV sendiri di rumah atau suatu tempat.